Senin, 18 Juni 2012

Mental Kemiskinan

Suatu negara yang berkembang pesat akan kemajuan infrastruktur baik di bidang ekonomi maupun sosial politiknya, dan masih memiliki kekayaan yang melimpah ruah, serta sumber alam yang sangat bernilai besar jumlahnya, ternyata tampaklah sebuah negara yang besar, yang dianggap hebat oleh negara lain hanyalah negara yang bermentalkan kemiskinan.

Entah susunan UUD yang salah, entah kabinet yang salah, entah presiden yang salah, entah wakil rakyat yang salah???? smua bakalan ke mereka dituduhkan. bukan rakyat biasa ajja yang mengalami kemiskinan akan tetapi sangat banyak juga pejabat yang mengalami kemiskinan, mungkin... masih wajar ajja kalau orang yang benar² miskin mengatakan bahwa dirinya tidak ada uang, ini sungguh ironisnya orang yang memiliki harta yang berlimpah ruah masih mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki uang, sungguhlah tampak bahwa dia bermentalkan kemiskinan.

Suatu bukti lagi kenapa disebut mental kemiskinan, banyak pejabat yang hobby dengan korupsi, sudah cukup dengan honor yang di berikan setiap bulannya, masih saja ingin merauk harta dengan cara korupsi dengan alasan apa yang dia dapat tidak cukup, sungguh terpelihara mental kemiskinan di jiwanya, sudah ada harta masih juga kurang harta. 

Negara kaya tapi bermental miskin... sungguh ironis... kapan semua ini berakhir... hai orang² yang memiliki mental kemiskinan, akankah hobbymu ini akan menjadi budaya negara yang dilestarikan. kapan semua ini akan binasa, sadarlah bahwa negara ini diisi oleh bangsa yang yang kaya, cerdas, hebat dsb.

Sudah cukuplah di Negara ini membinasakan orang² yang memiliki kemapuan lebih, jadilah bangsa negara yang memiliki mental kaya, kalaulah mental kaya ini diterapkan, InsyaAllah tidak akan ada lagi korupsi yang terjadi di kalangan pejabat..

0 komentar:

Posting Komentar

Law mau cabut comment dulu ya.,.,., :-)

Comment on Facebook